Nurani Yang Terluka

Pekatnya malam semakin larut...

Namun mata ini tak mahu terpejam jua

Seringkali bayang wajahmu hadir

Menghiasi kotak mindaku yang sunyi..

Kecewa merantai jiwa yang remuk

Terkedu hati ini merindui akan dirimu

Tak sanggup rasanya untuk melewati waktu ku

Membayangkan setiap langkahku tanpamu disisi

Walaupun kini hanyalah bayangan

Bermain dimata dan mengusik kalbuku

Akan ku gagahi dan didik sukma ini dengan sabar

Setitik demi setitik..

Airmata bening telah membasahi pipiku

Wajahku semakin sendu dan pilu

Jika kau mahu mengerti...
Pandanglah pada sudut mataku
Terlihat jelas harapan dan impian kebahagiaan
Biarpun bibirku tersenyum mesra
Namun tersimpan sejuta luka
Terpendam di lubuk hati yang terdalam..

Tahukah engkau..

Cinta ini bukanlah kata murahan

Yang dijadikan lumrah untuk dituturkan

Cinta adalah anugerah tuhan..

Tidak ternilai keindahan dan kesuciannya..

Mengapa tidak kau menilainya???

Ya..kita bercinta memang mudah

Untuk dicintai juga memang mudah

Tapi...kini aku sedar..

Untuk mendapatkan cinta daripada orang yang dicintai

Itulah cinta yang terlalu sukar untukku perolehi..

Andai saja aku tahu..

Kehadiran cintamu yang dulu

Sekadar untuk mengecewakan hatiku

Adalah lebih baik kiranya aku tidak membalasnya

Apa lagi untuk menerima hadirnya cintamu

Yang mengundang sakitnya hati ini

Tiap kali memandangmu....